Diabetes Tipe 5: Ancaman Tersembunyi untuk Anak 2025
0
0
wartasehat.my.id – Diabetes Tipe 5 mengancam kesehatan anak-anak. Orang tua harus mewaspadai malnutrisi dan faktor genetik. Misalnya, Healthline menyebut diabetes ini berbeda dari tipe 1 dan 2. Oleh karena itu, kenali jenis, gejala, dan cara mencegahnya. Karenanya, kunjungi Kesehatan Anak untuk panduan lebih.
Apa Itu Diabetes Tipe 5?
Diabetes Tipe 5 meliputi diabetes akibat malnutrisi dan MODY (maturity onset diabetes of the young). Dokter Ian Suryadi Setja menjelaskan, malnutrisi menghambat produksi insulin, menurut Mayo Clinic. Selain itu, MODY adalah diabetes genetik langka. Dengan demikian, diabetes ini tidak hanya terkait gula berlebih. Karenanya, kunjungi Fakta Diabetes untuk info.
Banyak orang tua salah paham tentang diabetes. Sebagai contoh, mereka mengira hanya gula tinggi menyebabkan diabetes. Namun, kekurangan gizi juga meningkatkan risiko. Oleh karena itu, edukasi orang tua sangat krusial.
Diabetes Tipe 5: Malnutrisi
Diabetes Tipe 5 akibat malnutrisi terjadi karena gizi buruk sejak kecil. Pankreas gagal memproduksi insulin cukup, menurut Kompas. Selain itu, kondisi ini masuk kategori severe insulin-deficient diabetes (SIDD). Anak bertubuh kurus lebih rentan. Dengan demikian, gizi buruk memicu gangguan metabolik serius. Karenanya, kunjungi Malnutrisi Anak untuk detail.
Pankreas berperan sebagai pusat produksi insulin. Misalnya, gizi buruk mengganggu perkembangan pankreas. Selain itu, anak dengan malnutrisi mengalami kerusakan organ jangka panjang. Oleh karena itu, asupan gizi seimbang menjadi kunci pencegahan.
Diabetes Tipe 5: MODY Genetik
Diabetes Tipe 5 jenis MODY muncul akibat mutasi gen tunggal. Anak memiliki 50% risiko mewarisi diabetes ini jika orang tua pengidap, menurut CNN Indonesia. Selain itu, gejala MODY berkembang perlahan sejak usia muda. Tes genetik memastikan deteksi dini. Dengan demikian, dokter menghindari salah diagnosis. Karenanya, kunjungi Diabetes Genetik untuk info.
MODY sering keliru sebagai tipe 1 atau 2. Sebagai contoh, anak tidak memerlukan insulin segera. Selain itu, tidak ada keton dalam urine. Oleh karena itu, riwayat keluarga menjadi petunjuk utama.
Gejala yang Harus Diwaspadai
Orang tua harus mengenali gejala Diabetes Tipe 5. Misalnya, malnutrisi menyebabkan anak sering haus dan lelah, menurut Detik. Selain itu, anak sering buang air kecil dan tubuhnya kurus. Gejala ini menandakan masalah insulin. Dengan demikian, orang tua perlu bertindak cepat. Karenanya, kunjungi Gejala Diabetes untuk panduan.
Untuk MODY, gejala lebih ringan. Sebagai contoh, gula darah tinggi stabil sejak usia muda. Selain itu, riwayat diabetes keluarga menjadi ciri khas. Oleh karena itu, konsultasi dokter penting jika tanda muncul.
Cegah dan Deteksi Dini
Orang tua dapat mencegah diabetes tipe 5 dengan gizi seimbang. Batasi gula tambahan pada susu dan makanan kemasan, menurut Healthline. Selain itu, sajikan makanan rumahan bergizi untuk anak. Pola makan sehat mengurangi risiko diabetes. Dengan demikian, anak tumbuh kuat dan sehat. Karenanya, kunjungi Pola Makan Sehat untuk tips.
Deteksi dini sangat penting. Sebagai contoh, tes gula darah rutin membantu jika ada riwayat keluarga. Selain itu, waspadai label “fortifikasi” pada produk susu. Oleh karena itu, konsultasi dokter mencegah komplikasi seperti gangguan penglihatan.
Penutup
Diabetes Tipe 5 mengancam anak melalui malnutrisi dan genetik. Orang tua harus mengenali gejala seperti haus berlebih dan tubuh kurus. Sebagai contoh, gizi seimbang mengurangi risiko. Oleh karena itu, deteksi dini dan pola makan sehat menjadi solusi. Kunjungi Hidup Sehat untuk panduan lebih.
