Mikroplastik Kurangi Jumlah Sperma
wartasehat.my.id – Mikroplastik kurangi jumlah sperma pria, temuan studi University of New Mexico (UNM) 2024 di Toxicological Sciences. Mikroplastik di 23 testis manusia (328 mikrogram/gram), 47 testis anjing (123 mikrogram/gram), korelasi penurunan sperma global 50% dalam 50 tahun (Dr. Shanna Swan, 2023). Faktor lingkungan seperti PVC dan polietilena ganggu testosteron. Artikel ini bahas mikroplastik kurangi jumlah sperma, data, penyebab, dampak, pencegahan, dan tren 2025.
Mikroplastik Kurangi Jumlah Sperma: Studi UNM
Studi UNM temukan 12 jenis mikroplastik di testis. Sebagai contoh, PVC dan polietilena dominan, korelasi sperma rendah. Selain itu, studi China 2023 temukan mikroplastik di 6 testis, 30 sampel sperma. Dengan demikian, penurunan sperma cepat (2%/tahun pasca-2000). Oleh karena itu, lingkungan penyebab utama. Akibatnya, kesuburan menurun.
Penyebab Paparan Mikroplastik
Mikroplastik masuk via udara, air, makanan. Sebagai contoh, botol plastik lepas PVC, kosmetik phthalates. Selain itu, BPA ganggu endokrin, turunkan testosteron 20%. Dengan demikian, sperma cacat, motilitas turun. Oleh karena itu, paparan kronis bahaya. Akibatnya, infertilitas naik.
Dampak pada Kesuburan Pria
Penurunan sperma global 50% (1973-2018), kualitas buruk. Sebagai contoh, pria dengan BPA tinggi sperma di bawah standar WHO 2x lipat. Selain itu, risiko kemandulan naik 2x. Dengan demikian, populasi terancam. Oleh karena itu, perlindungan urgent. Akibatnya, generasi terjaga.
Pencegahan Paparan Mikroplastik
Hindari plastik sekali pakai, gunakan filter air (1 mikron), makan organik. Sebagai contoh, botol kaca gantikan plastik. Selain itu, cuci sayur menyeluruh. Dengan demikian, paparan turun 30%. Oleh karena itu, pilih produk bebas mikroplastik. Akibatnya, kesuburan aman.
Update Kesehatan Reproduksi 2025
Update 2025: Penurunan sperma lebih cepat di Asia/Afrika (WHO). Sebagai contoh, regulasi plastik naik 20%. Selain itu, kampanye “Plastic-Free” tren. Dengan demikian, kesadaran meningkat. Oleh karena itu, terapkan pencegahan. Akibatnya, sperma pulih.
Mikroplastik kurangi jumlah sperma, studi UNM 2024 bukti. Oleh karena itu, kurangi plastik 2025. Sebagai contoh, filter air. Selain itu, pilih organik. Dengan demikian, kesuburan terjaga. Akhirnya, hidup sehat!
